Pemilu dan Perilaku Memilih di Indonesia

Authors

Dr. Muhammad Asfar, Drs., M.Si.
Universitas Airlangga

Keywords:

pemilu, perilaku memilih, politik

Synopsis

Sampai saat ini, studi-studi tentang perilaku memilih di Indonesia sangat
jarang dilakukan. Hal ini bisa dimaklumi. Di samping studi perilaku memilih
termasuk studi perilaku politik pada umumnya membutuhkan kerangka teori dan
perangkat analisis (statistik) yang cukup ketat, langkanya studi perilaku memilih
di Indonesia terutama disebabkan oleh pandangan miring para ilmuwan tentang
Pemilu di Indonesia yang dinilai tidak dijalankan secara free and fair, terutama
pada masa Orde Baru. Bagi ilmuwan semacam ini, studi perilaku memilih di
Indonesia dianggap hanya membuang-buang waktu karena Pemilunya sendiri
tidak dijalankan secara kompetitif dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi.
Jika Pemilunya tidak dijalankan secara benar, studi tentang perilaku memilih dan
Pemilu di Indonesia juga tidak akan dapat menggambarkan fenomena politik yang
sebenarnya.
Buku ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu bahan acuan awal
untuk melakukan dan mengembangkan studi perilaku memilih di Indonesia.
Sebagai suatu buku, isi, dan gagasan yang disampaikan dalam buku ini sebenarnya
tidak sepenuhnya berupa suatu rangkaian yang utuh. Hal ini disebabkan isi buku ini
sebenarnya merupakan kumpulan beberapa tulisan penulis yang pernah diterbitkan
di berbagai jurnal ilmiah dan makalah-makalah yang pernah dipresentasikan dalam
berbagai kesempatan. Oleh karena itu, dalam beberapa bagian, kadang terkesan ada
pengulangan, baik dalam analisis maupun rujukan yang dipakai. Buku ini sendiri
sebenarnya dirancang untuk diterbitkan beberapa tahun silam, namun karena
berbagai kendala akhirnya baru tahun 2006 bisa diterbitkan. Keuntungannya,
penulis bisa memperbaharui data-data Pemilu terbaru, khususnya Pemilu 2004.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abramowitz, Alan L. (1994), “Issue Evaluation Reconsidered Racial Attitudes and Partisanship in the US. Electorate.” American Journal of Political Science 38(1).

Adam, Greg D. (1996). “Legislative Effects of Single-Member Vs Multi-Member Districts”. American Journal of Political Science 40(1).

Ahmed, Nizam U. (1996). “Party Politics in Bangladesh’s Local Government”. Asian Survey XXXV (II).

Alister, Christoper S. (1987). “Federal Republic of German dalam Mark Kesselman dan Joel Krieger. European Politics in Transition. Toronto: Heath and Company

Amal, Ichlasul (1994). “The Dilemmas of Decentralisation and Democration”, dalam David Bourchier and John Legge. Democracy in Indonesia 1950s and 1990s. Clayton, Victoria: Monash University.

Andrinof A Ch. (1997). “Akar-akar Ekonomi dan Politik Kerusuhan di Daerah Perkotaan pada Pemilu 1997”. Makalah disampaikan pada Seminar Nasional XII AIPI tentang Dinamika Pemilihan Umum 1997. Bandung.

Apter, David. (1985). Pengantar Analisa Politik. Jakarta: LP3ES.

Aribowo. (1992). “Pemilu 92 di Kodya Surabaya Antara Kekuatan Perubahan dan Status Quo” Makalah disampaikan pada Seminar Nasional IX AIPI tentang Pemilu 1992 dan Pengembangan Demokrasi Pancasila. Surabaya

Arnold, Laura W and Herbert F. Weisberg (1996). “Parenthood, Family Values, and the 1992 Presidential Election”. American Politics Quarterly (212).

Asfar, Muhammad. (1996). “Ulama dan Politik: Perspektif Masa Depan Ulumul Qurtin b(5)

. (1996). Non-Voting Beberapa Variabel Penjelas” Studia Politika i (1996). “Beberapa

Pendekatan dalam Memahami Perilaku Memilih”. Jurnal Ilmu Politik 16.

. (1997). “Pergeseran Otoritas Kepemimpinan Kiai”. Jurnal Ilmu Politik 17.

. (1997). “Kerusuhan Politik Selama Kampanye”. Surabaya Post.

. (1997). “PPP Pro-Megawati, Mungkinkah?”. Surabaya Post.

. (1997). Gus Dur Menggembosi PPP?”. Surabaya Post

Bakhash, Shaul. (1998). “Irans Remarkable Election”. Journal of Democracy 9(2)

Barton, Gregory James (1996). The Emergence of Neo- Modernism: A Progressive, Liberal, Movement of Islamic Thought in Indonesia. Victoria: Monash University.

Basyar, M. Hamdan dan Sri Yanuarti. (1997). “Peran Sosial Politik ABRI pada Masa Orde Baru”, dalam Dewi Fortuna Anwar dkk. Peran Sospol ABRI: Masalah dan Prospek. Jakarta: PPW-LIPI .

Bay, Christian. (1960). “Politic and Pseudopolitics: A Critical Evaluation of Same Behavior Literature”, dalam Heinz Eulau. Behavioralism in Political Science. New York: Stanford University.

Berk, Richard A. (1978), “A Gaming Approach to Crowd Behavior”, dalam L.E. Genevie (od). Collective Behavior and Social Movements. Ithaca, II. Peacock Publishers

Blackburn, Susan (1994), dalam David Bourchier and John Legge. Democracy in Indonesia: 1950s and 1990s Clayton, Victoria: Monash University

Blais, Andre and Massicote, Louis. (1996). “Electoral System dalam LeDue Lawrence et al. (eds) Comparing Democracies, Election, and Voting in Global Perspective. New York: Sage Publications.

Bourchier, David. (1994). “The 1950s in New Order Ideology and Politics”, dalam David Bourchier and John Legge Democracy in Indonesia: 1950s and 1990s. Clayton, Victoria: Monash University.

Bourdie, Pierre. (1994). Distinction A Social Critique of The Judgement of Taste. Cambridge: Harvard University Press.

Bowen, John R. “The Myth of Global Ethnic Conflict”. Journal of Democracy 74).

Bowler, Shaun and David J. Lanoue. (1996). “New Party Challenges and Partisan Change: The Effects of Party Competition on Party Loyalty”. Political Behavior 18(1)

Bratton, Michael (1998). “Second Elections in Africa”. Journal of Democracy 9(3)

Bresnan, John (1993). Managing Indonesia, The Modern Political Economy. New York: Columbia University Press.

Brian, Craig Leonard and Martin P. Wattenberg (1996) “Campaign Issue Knowledge and Salience: Comparing Reception from TV Commercials, TV News, and News Paper. American Journal of Political Science 40(1).

Budiardjo, Miriam (1992). “Sistem Pemilu dan Pembangunan Politik” Jurnal Ilmu Politik 11. (1998). “The Electoral System” Makalah yang dipresentasikan pada International Conference tentang Towards Structural Reforms for Democratization in Indonesia: Problems and Prospects. Jakarta.

Published

August 5, 2023