ENSEFALOKEL FRONTOETHMOID: Referensi Aspek Bedah Rekonstruksi, Telaah Patoanatomi–Fisiologi, dan Dinamika Cairan Serebrospinalis

Authors

Dr. WIHASTO SURYANINGTYAS, dr., SpBS(K)
Universitas Airlangga

Keywords:

Ensefalokel Frontoethmoid, Malformasi Kraniofasial, Neural Tube Defect, Child Health, Bedah Rekonstruksi, Bedah Saraf Anak

Synopsis

Sebagai buku referensi, tulisan ini membahas tentang berbagai aspek yang berkaitan dengan bedah rekonstruksi, telaah patoanatomi dan patofisiologi terutama yang berkaitan dengan dinamika cairan serebrospinalis (CSS), analisis komplikasi bedah rekonstruksi EFE, dan algoritma yang digunakan untuk mengurangi angka pemasangan shunt pada EFE yang disertai kelainan intrakranial terkait CSS. Pembahasan dalam buku disusun secara sistematis menggunakan pendekatan ilmiah sesuai dengan hasil penelitian dan publikasi penulis. Sistematika penulisan dibagi dalam beberapa bab, yaitu Bab 1 tentang kajian epidemiologi EFE yang memuat besarnya masalah dan kondisi saat ini baik di dunia maupun di Indonesia. Bab 2 menelaah tentang klasifikasi yang digunakan untuk mendeskripsikan EFE beserta kelebihan dan keterbatasannya. Bab 3 membahas tentang kajian patoanatomi dan patofisiologi terutama yang berhubungan dengan dinamika CSS. Bab 4 mengaji teknik operasi rekonstruksi yang digunakan terhadap kondisi perioperatif dan hasil kosmetik. Bab 5 membandingkan pendekatan ekstrakranial dan intrakranial terhadap komplikasi terkait CSS. Bab 6 merupakan hasil telaah efektivitas algoritma SAFE yang dikembangkan di Divisi Neuropediatri Departemen Ilmu Bedah Saraf Fakultas Universitas Airlangga/RSUD Dr. Soetomo.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Pal NL, Juwarkar AS, Viswamitra S. Encephalocele: know it to deal with it. Egypt J Radiol Nucl Med. 2021;52(1).

Hoving EW. Nasal encephaloceles. Child’s Nerv Syst. 2000 Nov;16(10–11):702–6.

Singh AK, Upadhyaya DN. Sincipital Encephaloceles. J Craniofac Surg. 2009 Sep;20(Suppl 2):1851–5.

Suwanwela C, Suwanwela N. A morphological classification of sincipital encephalomeningoceles. J Neurosurg. 1972 Feb;36(2):201–11.

Ilmi AM, Kalanjati VP, Suryaningtyas W. Profil Pasien Ensefalokel Anak Usia 0 -18 Tahun Di Departemen Bedah Saraf Rsud Dr. Soetomo Surabaya. Maj Biomorfologi. 2019;29(2):40–4.

Suwanwela C. Geographical distribution of fronto-ethmoidal encephalomeningocele. Br J Prev Soc Med. 1972;26(3):193–8.

Mai CT, Isenburg JL, Canfield MA, Meyer RE, Correa A, Alverson CJ, et al. National population-based estimates for major birth defects, 2010–2014. Birth Defects Res. 2019;111(18):1420–35.

Bhide P, Kar A. A national estimate of the birth prevalence of congenital anomalies in India: Systematic review and meta-analysis. BMC Pediatr. 2018;18(1):1–10.

Zaganjor I, Sekkarie A, Tsang BL, Williams J, Razzaghi H, Mulinare J, et al. Describing the prevalence of neural tube defects worldwide: A systematic literature review. PLoS One. 2016;11(4):1–31.

BISAC

  • MED085010 Medical / Surgery / Neurosurgery

Published

January 24, 2025

Categories